Jakarta-Setelah dikecam soal privasi, Facebook juga dituduh menyebabkan masalah kesehatan. Dokter menilai Facebook bisa menyebabkan reaksi stres berlebihan.
Kekhawatiran muncul setelah seorang remaja pria, 18 tahun, menderita serangan asma setelah beberapa kali melihat profil dan foto mantan pacar di Facebook. Dokter di Italia mengklaim bahwa situs jejaring sosial mungkin menjadi sumber baru bagi stres secara psikologis.
Dr. Gennaro D’Amato dari Antonio Cararelli High Speciality Hospital, Naples, Italia, dan koleganya menilai bahwa pasien tersebut mengalami depresi setelah mengakhiri hubungan dengan pasangannya. Setiap ia melihat profil mantan pacarnya itu, ia akan merasa sesak nafas.
Dokter kemudian menyarankan pasien untuk tidak menggunakan Facebook sampai serangan asma tidak terjadi lagi. “Kasus ini mengindikasikan bahwa Facebook dan jejaring sosial umumnya, menjadi salah satu sumber baru dalam menciptakan stress psikologis serta memicu asma dan depresi.”
Menurut Cher Piddock dari Lembaga Asma Inggris mengatakan bahwa stres memang dikenal mampu menimbulkan gejala asma pada 70% penderita. Ini juga berdampak pada depresi, masalah keuangan, perasaan sedih dan tidak nyaman di tempat kerja.
“Jejaring sosial seperti Facebook seringkali menimbulkan stres emosional yang menyebabkan gejala asma,” ujar Piddock.
Sumber:http://teknologi.inilah.com/read/detail/987292/seorang-remaja-sesak-nafas-lihat-eks-di-facebook
