- Berkat bantuan software khusus, sebuah iPhone kini bisa beraksi laiknya polisi. Namun caranya unik, yakni dengan mengidentifikasi sang pencuri dari detak jantungnya.
Aplikasi yang dikembangkan langsung oleh Apple ini mempelajari detak jantung si pemilik iPhone dan membandingkannya dengan orang lain yang menggunakan handset tersebut.
"Kemampuan tersebut mencegah handset mahal ini terhindar dari risiko kecurian," kata pengamat Jim Clark dari firma riset pasar asal Inggris, Mintel.
Dikutip detikINET dari Big News Networks, Senin (20/9/2010), iCop -- demikian sebutan untuk aplikasi ini -- dilengkapi juga dengan kemampuan pengenalan suara dan wajah.
Dengan demikian, software tersebut akan hafal suara pemilik iPhone dan kamera built in yang tertanam pada tubuh iPhone akan membantu mengenali wajah orang yang bukan merupakan pemilik asli smartphone.
Jika software tidak mengenali pemegang iPhone, secara otomatis ponsel akan mati dan berbagai informasi penting seperti password, email, dan pesan singkat akan terhapus secara otomatis.
iCop juga bisa diaktifkan sebagai mode 'spy' atau mata-mata, untuk merekam dan melaporkan aktivitas orang yang bukan pemilik dan menjebaknya.
Tak perlu khawatir iCop salah sasaran ketika beraksi. Karena pengguna bisa mematikan fungsi software ini ketika akan meminjamkan iPhone kepada teman atau orang kepercayaan mereka.(detik.com)