TEMPO Interaktif, London: Seorang penyanyi Inggris menerima surat dari idolanya, John Lennon. Sayangnya surat itu terlambat 35 tahun.
Steve Tilston baru berumur 21 saat mega bintang itu membaca artikel yang berisi wawancaranya di majalah ZigZag pada 1971. Si penyanyi muda kuatir harta mempengaruhi kemampuannya mencipta lagu. Walaupun tidak mengenalnya, mantan pentolan grup legendaris The Beatles itu, menanggapi artikel tersebut dengan surat bertulis tangan.
"Menjadi kaya tidak mengubah cara kamu berpikir, yang berubah hanya kamu tidak perlu lagi kuatir tentang uang, makan, dan rumah," tulis Lennon. "Tapi lainnya, termasuk emosi dan hubungan, sama. Saya sudah pernah miskin dan kaya, begitu juga Yoko. Jadi bagaimana menurutmu?"
Surat itu diakhiri dengan tanda tangannya bersama sang istri, Yoko Ono. "Love, John and Yoko."
Surat itu tidak pernah sampai ke tangan Tilston, karena dicuri dan dijual ke kolektor. Dia baru melihatnya setelah seorang kolektor Amerika Serikat menghubunginya untuk memeriksa keaslian surat berharga US$ 11 ribu atau sekitar Rp 90 juta. Dua puluh lima tahun setelah penulisnya ditembak penggemar tidak waras di New York.
"Saya sangat frustasi, karena Lennon bahkan menulis nomor telepon rumahnya di bagian atas surat," kata Tilston, Kamis (19/8). Meski suratnya terlambat sampai, kata-kata Lennon terbukti. Hingga kini, Tilston, sudah 40 tahun berkarir di musik dan memiliki 20 album.