Putus hubungan asmara seringkali disebabkan, karena pasangan sama-sama emosi. Tak jarang, saat kepala dingin, salah satu pihak merasa menyesal memutuskan hubungan tanpa pemikiran matang.
Bila hal ini terjadi pada Anda, perlu strategi tertentu agar bisa kembali merebut hati mantan kekasih. Sebab, biasanya saat mencoba kembali bersama dengan mantan pacar, tak jarang si dia masih mencoba menjaga jarak dengan Anda. Kemungkinannya, ia masih ragu Anda akan mengulangi beberapa kesalahan yang membuatnya sakit hati.
Jadi, meskipun masih sangat berharap hubungan Anda berdua bisa kembali baik, hindari mengulang 'dosa' yang sama seperti sebelumnya, seperti dikutip dari laman Ezinearticles.
Introspeksi diri
Langkah awal yang bisa Anda lakukan adalah mengevaluasi diri sendiri. Ketahui lebih dalam apa saja yang membuat Anda dan dia berbeda pendapat. Apakah hal itu sesuatu yang berasal dari sikap Anda atau si dia, dan apakah Anda bisa mengubah diri demi si dia.
Selain itu, yang juga perlu disadari, apakah Anda bisa kembali menjalin hubungan dengannya meski sikap yang sering mengesalkan Anda tidak juga berubah? Pastikan Anda mempersiapkan diri untuk menghadapi segala kemungkinan, agar hubungan tidak gagal lagi.
Lebih hargai pasangan
Tunjukkan padanya bahwa Anda bisa menghargai dirinya dalam segala hal. Saling menghargai merupakan faktor penting dalam hubungan. Tunjukkan padanya bahwa Anda bisa lebih menghargainya. Tapi, jangan lupa ungkapkan padanya, Anda ingin membangun hubungan ini dengan saling menghargai.
Kembalikan rasa percaya si dia
Untuk mendapatkan mantan pacar kembali ke pelukan Anda, Anda perlu membangun hubungan dan melakukan hal-hal yang bisa mengembalikan rasa percaya dirinya pada Anda. Misalnya, jika Anda dulu tipe emosional, mungkin kini saatnya menunjukkan padanya bahwa Anda sudah bisa meredam emosi dan membicarakan segala masalah dengan kepala dingin.
Menunjukkan perubahan sikap dan usaha, mantan kekasih akan menilai seberapa besar kepedulian dan keinginan Anda untuk kembali menjalin hubungan dengannya.(vivanews.com)