Cabai jenis trinidad moruga scorpion dinobatkan sebagai cabai terpedas sedunia. Banyak orang telah mencobanya dan merasakan sensasi luar biasa dari cabai yang mengalahkan rekor Guinness World Records ini.
Dari namanya saja sudah terbayang ‘segalak’ apa cabai satu ini. Penobatan cabai seukuran bola golf ini sebagai cabai terpedas sedunia didapat setelah sejumlah peneliti dari New Mexico State University Chile Pepper Institute mengidentifikasi varietas cabai yang ada di dunia. Penelitian ini sendiri memakan waktu berbulan-bulan.
"Coba Anda gigit sedikit. Rasa pedasnya benar-benar mengagumkan, kemudian Anda gigit, gigit, dan gigit lagi, pedasnya tambah menakjubkan," kata Paul Bosland, pakar cabai terkenal dan Direktur Chile Pepper Institute tentang tingkat kepedasan cabai ini.
Penelitian dilakukan lantaran para peneliti didorong oleh pembuat saus pedas, produsen bibit, dan pelaku industri makanan pedas lainnya untuk menetapkan tingkat pedas dari varietas cabai yang ada. Penelitian dimaksudkan untuk menghapus klaim tidak ilmiah yang menyatakan paprika merupakan varietas paling pedas.
Tim peneliti kemudian menanam sekira 125 tanaman dari setiap varietas, yakni trinidad moruga scorpion, scorpion trinidad, chocolate 7-pot, dan bhut jolokia Bhut, yang merupakan pemegang rekor sebelumnya dari Guinness World Records pada 2007.
Cabai-cabai matang ini dipilih secara acak dari beberapa tanaman dalam setiap kali panen, dikeringkan, lalu digiling menjadi bubuk. Senyawa yang menghasilkan sensasi rasa pedas, yakni capsaicinoids, kemudian diekstraksi dan diuji. Ada yang unik terjadi selama penelitian, tepatnya saat peneliti memegang cabai dengan sarung tangan lateks.
"Capsaicin itu terus menembus lateks hingga ke kulit tangan kami. Itu tidak pernah terjadi padaku sebelumnya," tambah Paul yang harus berganti sarung tangan hingga empat pasang, seperti dilansir Associatedpress.
Seperti diungkapkan peneliti, tingkat pedas cabai dari varietas yang sama dapat bervariasi tergantung kondisi lingkungan. Lebih banyak tanaman merasakan stres, yakni suhu lebih panas atau kurang air, maka akan menghasilkan cabai lebih pedas.
Ketenaran baru trinidad moruga scorpion tentu memberi ide segar bagi pelaku industri makanan dan para pencinta makanan pedas. Cabai ini siap menjadi primadona dan menggantikan posisi cabai terpedas sebelumnya. Apalagi, keunggulan cabai ini tidak hanya pedas, tapi juga beraroma.
Pada beberapa video yang diunggah di jejaring sosial, terlihat banyak pencinta rasa pedas telah mencobanya. Mereka mengakui adanya peningkatan aliran darah dan endorfin, wajah berubah menjadi merah, keringat mulai mengalir, serta keluar air mata dan dari hidung. Ada sensasi berapi-api yang menyebar di seluruh lidah dan menuju kerongkongan mereka. Pakar pedas mengatakan ada segelintir orang yang cukup gila untuk menikmati ‘kegalakan’ cabai Trinidad moruga scorpion, tetapi sisanya hanya ingin mencobanya sedikit saja.
Sumber : okefood.com