Pages

Tuesday, January 31, 2012

10 Jenis Fobia Teraneh di Dunia


Sebagian orang memiliki rasa takut berlebihan terhadap dunia yang kita tinggali. Terkadang, rasa takut itu terkesan tidak masuk akal bagi orang lainnya. Misalnya saja, takut terbang, takut akan ruang sempit, atau takut terhadap laba-laba. Selama ini, kita telah kenal beberapa jenis fobia yang umum di masyarakat. Namun, jenis fobia berikut ini mungkin tidak pernah terlintas di benak Anda.

1. Ablutophobia: Rasa takut untuk mandi, mencuci, atau membersihkan badan. Banyak ditemukan pada anak-anak dan kaum wanita dibandingkan pria.

2. Alektorophobia: Rasa takut berlebihan terhadap ayam. Bahkan ada sebagian orang yang sudah dilanda gelombang ketakutan saat melihat bulu atau telur ayam. Sementara untuk sebagian orang, rasa takutnya itu hanya sebatas menyentuh daging ayam yang belum dimasak. 


3. Bromidrosiphobia: Jarang sekali ada orang yang berpikir bahwa ia memiliki bau badan. Namun, orang-orang yang mengalami bromidrosiphobia selalu dihantui rasa takut berlebihan bahwa badannya mengeluarkan aroma yang sangat bau, sehingga bisa membuat orang lain pergi. 

4. Caligynephobia: Rasa takut berlebihan terhadap wanita yang cantik. Hal ini bisa dialami baik oleh wanita maupun pria. Rasa takut ini kemungkinan muncul akibat pengalaman buruk dengan wanita cantik.

5. Somniphobia: Orang-orang yang mengalami kondisi ini merasa takut untuk pergi tidur, karena mereka juga takut tidak akan bisa terbangun lagi atau akan bermimpi buruk. Kebanyakan penderita fobia ini akan minum minuman atau pil mengandung kafein, sehingga bisa tetap terjaga. Sayang sekali, padahal tidur sangat penting bagi kesehatan dan jiwa, ya.

6. Dendrophobia: Rasa takut terhadap pohon dan hutan. Penderitanya akan merasa takut untuk memasuki area hutan atau semak-semak berdaun lebat. Mereka mungkin percaya bahwa pohon akan bisa melukai mereka. Apalagi ditambah dengan kegelapan di dalam hutan dan desiran angin yang bisa membuat mereka semakin takut dan dilumpuhkan rasa takut.

7. Heliophobia adalah rasa takut terhadap matahari dan sinarnya. Para penderitanya akan memilih untuk selalu berada di dalam ruangan dan menutup semua jendela atau celah-celah yang bisa diterobos oleh sinar matahari. Tak jarang, para penderita fobia ini sering diberi julukan "vampir" karena takut terhadap sinar matahari langsung. 

8. Ichthyophobia: Rasa takut terhadap ikan, entah dalam kondisi hidup ataupun mati, baik yang ada di laut maupun di atas piring makan. Kemungkinan besar, tampilan ikan dengan matanya yang besar dan badannya yang berlendir itu merupakan pemicu timbulnya fobia aneh ini. Sementara untuk fobia terhadap ikan hiu, telah ada istilah spesifiknya, yaitu galeophobia. Fobia ikan hiu ini banyak dipicu oleh banyaknya tampilan seputar ikan hiu dan tragedi yang bisa disebabkan ikan ini, yang banyak terdapat di televisi maupun film. 

9. Mageirocophobia adalah rasa ketakutan berlebihan terhadap aktivitas memasak. Terkadang, fobia ini diasosiasikan dengan tindakan memasak untuk orang lain atau kelompok yang besar. Namun, pada beberapa kasus ekstrem ditemukan, penderitanya bahkan tidak bisa memasak makanan yang sederhana seperti roti panggang atau telur goreng!

10. Nomophobia: Fobia yang satu ini relatif baru dan berkaitan dengan tren. Nomophobia adalah fobia yang muncul ketika tidak bisa mengakses kontak yang terdapat di ponsel, baik karena ponselnya hilang, habis baterai, atau kehilangan jangkauan sinyal.

Sumber : Ninemsn

Karya Seni Korek Api Berwujud Kapal Titanic


Pensiun dari pekerjaan, tidak berarti sepenuhnya berhenti bekerja. Setidaknya itulah yang ditunjukkan oleh seorang pria mantan anggota Angkatan Laut Inggris, David Reynolds. Dia membuat karya seni korek api berwujud kapal titanic.

Selama enam bulan terakhir Reynolds menghabiskan waktunya untuk menyelesaikan karya seni, yakni sebuah replika kapal Titanic yang dibuat dari 120 ribu korek api. Butuh 15 tahun bagi Reynolds untuk menciptakan karya seninya itu.

Kapal Titanic yang dibuat oleh Reynolds juga dilengkapi dengan kabin serta sekoci-sekocinya. Reynolds berharap karyanya itu dapat dipamerkan di Museum Kota Southampton yang akan dibuka pada Maret mendatang.


Sebelumnya Reynolds mengatakan dirinya sudah membuat replika yang sama hanya saja ukurannya jauh lebih kecil. "Saya telah membuat replika kapal yang sama, hanya saja ukurannya jauh lebih kecil. Namun saat ini Saya putuskan untuk membuat replika yang lebih detail dan jauh lebih besar," ujar Reynolds seperti dikutip Daily Mail.

Reynold menjelaskan dia membutuhkan waktu sekira 1.700 jam serta biaya sebesar GBP1.200 atau Rp16 juta (Rp 14087 per GBP) untuk membeli korek api dan perlengkapan lain yang dibutuhkannya. 

Karya mengagumkan yang dihasilkan Reynolds berhasil mencatatkan namanya dalam Guiness Book of Record sebagai karya yang menggunakan korek api terbesar di dunia.

Sumber : international.okezone.com