Minibus masih mendominasi sebagai Mobil Bekas (mobil second) yang paling banyak diburu. Kendaraan lega dan bisa muat banyak penumpang menjadi keunggulan mobil ini.
Pemilik showroom Sudhamma Motor Soetrisno menjelaskan, tahun lalu dia sanggup sanggup menjual satu unit Mobil Bekas per hari. Bahkan jika sedang memasuki musim liburan, pada Juli-Agustus, Soetrisno bisa menjual 2-3 unit.
"Mobil yang paling laku Avanza dan Xenia, lalu diikuti Kijang Innova," kata Soetrisno saat berbincang dengan VIVAnews.com di WTC Mangga Dua, Jakarta.
Soetrisno menjelaskan, untuk Kijang 'kapsul' LGX sebenarnya masih banyak dicari, tapi mobilnya susah diperoleh. Menurut dia, Kijang LGX saat ini banyak dibawa ke luar kota, seperti Yogyakarta dan Surabaya, karena harga jual di sana jauh lebih tinggi.
Kelangkaan ini membuat harga Kijang LGX melambung. Lihat saja, harga Kijang LGX keluaran 2003 hampir sama dengan Kijang Innova keluaran 2004. "Kira-kira Rp135-140 juta," katanya.
Denny, pemilik showroom Alsa Mobil di WTC Mangga Dua juga menjelaskan, Avanza-Xenia masih menjadi primadona Mobil Bekas. Konsumsi bahan bakar yang irit dan bisa muat banyak menjadi keunggulan mobil keluaran Toyota dan Daihatsu ini.
Sedangkan untuk proyeksi penjualan mobil bekas 2011, baik Soetrisno maupun Denny, memprediksi kendaraan minibus Avanza-Xenia dan Innova masih tetap memimpin penjualan. Lalu disusul city car medium, seperti Honda Jazz dan Toyota Yaris.
Pantauan VIVAnews.com di Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua, Avanza keluaran 2005 dilepas dengan harga Rp100-110 juta, tergantung kondisi. Sedangkan untuk Avanza second keluaran 2010, sebesar Rp130-135 juta.
Lalu Kijang Innova buatan 2004 dibandrol Rp135-140 juta, dan keluaran 2010 masih di atas Rp200 juta.