Pages

Friday, November 26, 2010

Call of Duty Akan Jadi Game Berbayar?


SAN FRANSISCO - Rumor tentang kemungkinan Activision akan memungut biaya di game Call of Duty (CoD) semakin kencang sejak pertengahan Juni 2010 silam.

Ketika itu, CEO Activision Blizzard, Bobby Kotick menyatakan bahwa di masa mendatang,
CoD akan dijadikan game online dan diwajibkan berlangganan. "Aku akan menjadikan Call of Duty game berlangganan," kata Kotick.

Namun, kini hal tersebut dibantah langsung oleh CEO Activision Publishing Eric Hirsberg. "Tak ada rencana kami untuk mengubah CoD seri online menjadi model berlangganan," kata Hirsberg seperti dilansir GameSpot, Jumat (25/11/2010).

"CoD akan selamanya free, bebas biaya," kata Hirsberg.

Hirsberg mengatakan, menghubungkan gamer dengan komunitas online untuk bermain Call of Duty mutlak adalah memberikan pengalaman, dan kita tidak akan mengenai biaya untuk itu.

"Kami tidak mencoba untuk menguangkan game tersebut," kata Hirsberg

Activision sendiri baru merilis Game Call of Duty terbaru, Black Ops. game inipun langsung menuai sukses, hanya dalam waktu sejam game tersebut menarik sekira satu juta pemain di Xbox Live.

Permainan tersebut diharapkan dapat dijual 13 juta hingga 15 juta unit di kuartal ini. Angka ini sedikit lebih rendah dari pendahulunya, Modern Warfare, yang dibuat oleh Infinity Ward studio.

CoD: Black Ops hadir dengan mengangkat cerita pasca Perang Dunia II. Selain bertempur di Vietnam, beberapa misi dalam game ini pun bakal membawa gamer ke belahan dunia seperti Kuba dan Amerika Utara. Berbeda dengan seri sebelumnya, Modern Warfare 2, dimana proses pengerjaannya dilakoni oleh Infinity Ward. Kini CoD7: Black Ops ditangani oleh Treyarch, sebuah pengembang game yang pernah membuat Quantum of Solace dan Call of Duty: World at War.

Sumber:http://techno.okezone.com/read/2010/11/26/326/397379/call-of-duty-akan-jadi-game-berbayar